Tuhan tidak pernah asal-asalan dalam menjadikan sesuatu hal yang mungkin menurut manusia kebanyakan merupakan suatu keanaehan. Misalnya saja yang menimpa putri Achmadi dan Tugini, Anindya Thalita Putri (5, seorang bocah yang memperoleh rezeki lebih dari Tuhan atas kegandaan kelamin yang ia miliki. Jika dilihat dari sisi psikologis memang hal itu akan membuat dia menjadi tekanan mental andai ia dewasa nanti ternyata alat kelaminnya ganda. Bingung kan nanti ketika ada yang ingin berjodoh dengannya namun tidak mengetahi apakah jenis kelamin pasangannya sama atau berbeda dengannya. Jangan sampai nanti jeruk makan jeruk - mengutip iklan yang di bawakan Joshua- , akan terasa sangat aneh andai hal itu benar-benar terjadi. Namun, karena di negara kita NKRI mempunyai alim ulama cadiak pandai yang memutuskan sesuatu tergantung kepada kesepakatan beliau, maka permohonan untuk mematenkan jenis kelamin Anindya ternyata menimbulkan kontroversi antara kalangan elit itu. Menurut saya yang hanya orang awam saja, hal itu tidak perlulah diperpanjang waktu penyelesaiannya, kasihan si bocah galau lama-lama dengan kelamin yang ia punya. Islam saja mengajarkan manusia untuk mempermudah tidak untuk menyulitkan. Jadi, tunggu apalagi jika semua demi kemaslahatan bersama. Dengan syarat dan ketentuan berlaku pastinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar